Menurut berbagai model makro-teknikal, Bitcoin ($BTC) sedang memasuki fase awal dari ekspansi parabola, sebuah pergerakan yang secara historis membawa harga menuju rekor tertinggi baru.
🔍 Apa Saja Indikator yang Mendukung?
🔹 Golden Diminishing Return Curves memproyeksikan puncak siklus saat ini berada di kisaran $160.000–$170.000, tepat di sekitar +2 deviation band.
📊 Band ini menjadi acuan karena konsisten dengan pola perlambatan pertumbuhan dari siklus ke siklus sebelumnya.
🔹 Puncak siklus sebelumnya tercapai pada level deviasi:
- +5 di tahun 2013
- +4 di tahun 2017
- +3 di tahun 2021
Menunjukkan bahwa saat ini rally masih sangat underextended secara struktur.
🔹 Model Halving Sine Wave juga mendukung proyeksi ini, di mana puncak harga historis selalu bertepatan dengan titik nol negatif dari gelombang halving.
⏳ Berdasarkan pola ini, akhir tahun 2025 menjadi waktu yang paling mungkin untuk mencapai puncak siklus saat ini.
🔹 Secara teknikal, struktur harga masih sangat rapi, menghormati zona median retest, yang menegaskan validitas dari pola bullish continuation jangka panjang.
🔹 Indikator momentum seperti RSI, MACD, dan Stoch juga menunjukkan fase awal breakout makro.
📈 Kesimpulan:
✅ Struktur pasar
✅ Simetri siklus
✅ Model regresi
Semua mengarah ke target harga 6 digit yang sangat mungkin tercapai, bahkan melampaui $160K jika momentum terus berkembang.
📍 Analisa lengkap & update harian hanya di:
🔗 https://idntrade.org
💬 t.me/CryptoUncle0x
#BTC #Bitcoin #CryptoBullRun #CycleTop2025 #IDNTRADE #BTCAnalysis #CryptoIndonesia
